BANDA ACEH, KenNews.id – Dewan Penasehat Prabowo Gibran Xperience (PGX) Aceh Teungku Nasruddin mengingatkan kepada seluruh geuchik (Kepala Desa) di Aceh agar pengunaaan dana desa sesuai dengan Peraturan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor 2 Tahun 2024, tentang Petunjuk Operasional Atas Fokus Pengunaan Dana Desa Tahun 2025.
Hal ini sejalan dengan visi dan misi pemerintah terpilih, yang berfokus pada membangun fondasi kuat untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Geuchik memiliki peran penting dalam mendorong pembangunan berkelanjutan dari tingkat Gampong sebagai motor penggerak utama bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Sehingga pembangunan, pemberantasan kemiskinan, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat di Indonesia semakin baik, dan hal itu akan terujud jika dimulai dari gampong.
Sembilan program peroritas Dana Desa tahun 2025 ini adalah Pemberantas kemiskinan, Pencegahan stunting dan penyakit menular, Peningkatkan akses pendidikan, terutama pada tingkat prasekolah, Pembangunan dan memperbaiki infrastruktur dasar seperti perawatan jalan desa, air bersih, pengelolaan sampah dan sanitasi melalui padat karya tunai.
Selanjutnya Penguatan ketahanan pangan, Pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana, Pengembangan ekonomi gampong akan didorong melalui pembangunan sarana perdagangan dan pemberian bantuan permodalan kepada badan usaha milik desa (BUMDes)
Serta pelestarian budaya lokal melalui pelestarian seni, adat istiadat dan tradisi yang menjadi identitas Gampong, terakhir Dana oprasional pemerintah desa.
Program tersebut bisa berjalan dengan baik apabila semua pihak ikut berpartisipasi mengawasi dan memberi masukan kepada pemerintah Gampong agar tidak melenceng dari program prioritas Pemerintah Pusat.
Lebih lanjut Nasruddin mengatakan dirinya menerima laporan dari masyarakat bahwa masih ada kegiatan studi banding dan seremoni yang dianggarkan dalam Anggran Pendapatan Belanja Gampong (APBG) di Aceh,
“ini sangat ironis sekali. padahal dibawah kepemimpinan Bapak Presiden Prabowo telah memangkas beberapa mata anggaran yang berbentuk seromoni , perjalanan dinas dan pelatihan” Tulis Tgk Nasruddin
Ia melanjutkan bahwa pemerintah saat ini sedang focus untuk kepentingan rakyat maka mulai dari kepala desa, camat, bupati,/walikota dan gubernur agar mematuhi intruksi Bapak Presiden Prabowo.
“Pada saat Rapat Kordinasi Nasional Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah agar penggunaan anggara negara sebesar besarnya untuk kepentingan rakyat , apabila di temukan Geuchik menggunakan anggaran diluar ketentuan yang telah ditetapkan maka PGX akan membuat laporan secara resmi kepada Kementerian Desa agar tranfer dana desa tersebut dikurangi pada tahun berikutnya” Tegas Tgk Nas
Nasruddin juga mengajak semua elemen secara bersama-sama mengawasi penggunaan anggaran desa demi terciptanya Gampong yang maju dan mandiri menuju Indonesia emas.
“Apabila di temukan ketimpangan silahkan melaporkan melalui Layanan SMS Center : 087788990040, 081288990040 dan Layanan Whatsapp : 087788990040 KEMENDES” Turup Tgk Nas menutup Rillis persnya.
Editor: Mustawalad
Eksplorasi konten lain dari KEN NEWS
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
