TAKENGON | KenNews.id – Suasana kompetisi calon Direktur PDAM Tirta Tawar Aceh Tengah mulai memanas. Salah satu nama yang cukup mencuri perhatian muncul dari mantan Direktur PDAM Tirta Bengi, Bener Meriah, Salman. Pria yang sudah malang-melintang di dunia pengelolaan air minum ini resmi mendaftar pada Senin, 11 Agustus 2025.
Kepada KenNews.id, Salman mengungkapkan motivasi utamanya: pengalaman. Lebih dari lima tahun ia memimpin PDAM Tirta Bengi, melewati pasang surut manajemen, menghadapi tantangan teknis hingga tuntutan pelayanan publik. “Pengalaman itu modal berharga untuk membawa PDAM Tirta Tawar ke arah yang lebih baik,” ujarnya penuh keyakinan.
Tidak hanya mengandalkan rekam jejak, Salman juga mengantongi sertifikasi Manajemen Air Minum—bukti resmi kemampuannya dalam mengelola perusahaan air minum sesuai standar nasional. Sertifikasi ini, menurutnya, bukan sekadar kertas, melainkan legitimasi profesional bahwa ia siap mengemban amanah dan memperkuat pelayanan air bersih bagi masyarakat Aceh Tengah.
Dari informasi yang dihimpun KenNews, hingga berita ini diterbitkan, sudah ada empat orang yang mendaftar sebagai calon Direktur. Namun, kehadiran Salman jelas memberi warna tersendiri. Ia datang bukan sekadar mencari jabatan, tapi membawa misi dan optimisme bahwa perusahaan daerah ini bisa dikelola lebih sehat, transparan, dan profesional.
Pertarungan di kursi Direktur PDAM Tirta Tawar ini semakin menarik untuk diikuti. Masyarakat kini menunggu, siapa yang akan dipercaya untuk mengalirkan air bersih sekaligus harapan baru bagi Aceh Tengah.
