TAKENGON, KenNews.id – Proses pendaftaran calon Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Aceh Tengah resmi ditutup. Hal ini disampaikan oleh Ketua Panitia Musyawarah Daerah (Musda) KNPI Aceh Tengah, Iskandar Roby, dalam keterangan resminya, Kamis dini hari, 22 Mei 2025.
Penutupan ini sekaligus menandai berakhirnya tahapan penjaringan bakal calon pemimpin organisasi pemuda terbesar di daerah ini.
“Dengan ini kami nyatakan bahwa pendaftaran calon Ketua KNPI Aceh Tengah resmi ditutup. Terima kasih atas partisipasi seluruh elemen pemuda yang telah mengikuti proses ini dengan baik,” ujar Iskandar Roby didampingi Sekretaris Panitia, Termulo Zinger Merala.
Dari hasil verifikasi yang dilakukan panitia, hanya satu kandidat yang secara resmi mendaftar dan memenuhi seluruh persyaratan administrasi. Sosok tersebut adalah Feriyanto, tokoh muda yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan kepemudaan dan sosial kemasyarakatan di Aceh Tengah.
Menurut panitia, berkas pendaftaran Feriyanto telah dinyatakan lengkap dan sah, sehingga ia menjadi satu-satunya calon yang akan melanjutkan ke tahapan Musda untuk dipilih secara aklamasi, apabila tidak ada dinamika lanjutan yang melanggar AD/ART organisasi.
“Kami mengapresiasi keberanian dan semangat Saudara Feriyanto yang telah resmi mendaftar. Ini menunjukkan bahwa masih ada generasi muda yang siap memimpin dan membawa semangat perubahan positif di tubuh KNPI,” tambah Termulo Zinger.
Musda KNPI Aceh Tengah dijadwalkan akan digelar pada Kamis, 22 Mei 2025, dan menjadi momen penting untuk menentukan arah gerakan pemuda Aceh Tengah tiga tahun ke depan. Dengan hanya satu kandidat, besar kemungkinan Musda tahun ini akan berlangsung secara kondusif dan penuh semangat persatuan.
Feriyanto, dalam pernyataan singkatnya, menyatakan komitmennya untuk menjadikan KNPI sebagai wadah pemuda yang inklusif, progresif, dan menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun sumber daya generasi muda.
“Kita ingin KNPI benar-benar menjadi rumah besar pemuda, bukan hanya simbol, tapi motor penggerak perubahan di tengah masyarakat,” tegasnya.
Dengan ditutupnya masa pendaftaran dan hanya satu kandidat yang resmi mendaftar, masyarakat dan para pemuda kini menanti bagaimana dinamika Musda KNPI Aceh Tengah akan berlangsung dan arah baru yang akan dibawa oleh kepemimpinan mendatang.
Eksplorasi konten lain dari KEN NEWS
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.