Breaking News
UMUM  

Muhammad Romi Soroti Tiga Hal Sebagai Upaya Penuntasan Kemiskinan di Aceh Utara

ACEH UTARA, KenNews.id – Sebagai bentuk dukungan penuh terhadap “Aceh Utara Bangkit”, Ketua komisi II DPRK Muhammad Romi minta pemerintah dalam hal ini dinas terkait untuk menuntaskan persoalan kelangkaan pupuk subsidi, Peningkatan nilai jual produk-produk UMKM dan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui dana CSR.

Hal itu di utarakan Geuchik Romi dalam Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Utara pada selasa, 14 Januari 2025 di Op Room Setdakab setempat.

Forum Konsultasi publik terkait Ranwal RKPD tahun anggaran 2026 itu dihadiri oleh Plt Sekda, Dayan Albar, para Kepala Dinas, perwakilan Ketua Komisi DPRK, Akademisi dan pimpinan perusahaan yang ada di Aceh Utara.

Tiga hal yang menjadi sorotan Mantan Wakil Panglima Muda GAM D II Wilayah pase itu dinilai sebagai langkah konkrit untuk menuntas persoalan kemiskinan yang membelunggu Masyarakat Aceh Utara.

“Kelangkaan pupuk saat musim turun sawah itu sadah menjadi persoalaan saban tahun, masak penyakit ini terus kita pelihara” Tegas Muhammad Romi.

Hasil penelusurannya di lapangan, untuk musim tanam kali ini pupuk subsidi pemerintah untuk petani sawah sudah berada di tangan distributor, namun penebusan ketingkat kios-kios belum dapat di lakukan akibat terkendala RDKK

“Sementara kebutuhan pupuk di petani usai dilakukan penanaman tidak ada alasan untuk ditunda, sehingga mau tidak mau petani harus membeli pupuk non subsidi, yang pupuk subsidi ditingkat distributor tadi, kios-kios penyalur juga wajib menebusnya, akhirnya pupuk subsidi yang notabennya untuk petani sawah menumpuk di kios-kios, disinilah dengan sendirinya lahir mafia-mafia pupuk subsidi ‘ Jelas Geuchik Romi.

Selanjutnya ia juga menyoroti tentang pelaku UMKM yang lumayan banyak di Aceh Utara, disini Muhammad Romi juga minta dinas terkait untuk memfasilitasi produk usaha mikro masyarakat dapat dipasarkan melalui swalayan-swalayan yang ada.

“Coba kita lihat produk-produk UMKM di Sumatra Barat, itu semua masuk ke supermaket-sepermaket yang ada disana” Ucap nya dalam forum tersebut.

Politisi Parta Aceh itu juga minta para pimpinan perusahaan yang beroperasi di Aceh Utara agar dana Corporate Social Responsibility (CSR) dapat peruntukkan sebagai anggaran pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Apa yang saya sampaikan ini mohon ada actionnya, ini merupakan harapan masyarakat, tidak ada kepentingan pribadi DPR disini, kalau ini tidak ada realisasi maka penyerapan aspirasi masyarakat yang kami lakukan di Gampong-gampong sia-sia saja,” pungkas Muhammad Romi

Editor: Mustawalad


Eksplorasi konten lain dari KEN NEWS

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari KEN NEWS

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca