BIREUEN, KenNews.id – Gampong Teupin Raya, Kecamatan Peusangan Siblah Krueng, meraih sejumlah penghargaan pada malam Anugerah Lomba Inovasi Daerah Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) Award, Penghargaan Unsur Pelaku Stunting Desa Lokus Tahun 2024 yang dilaksanakan di Hotel Fajar, Bireuen, 24 Desember lalu.
Pemerintah Gampong Teupin Raya mendapatkan penghargaan itu karena dianggap gampong berkinerja baik, dalam rangka pencegahan Stunting terintegrasi desa Lokus tahun 2024.
Selain itu, Kader Pembangunan Manusia (KPM) Teupin Raya, Fandayanti, menjadi kader terbaik Tahun 2024.
Sementara Bidan Gampomg setempat, Erna, mendapatkan penghargaan sebagai Bidan Desa (Bides) terbaik.
Bukan hanya itu, Nilawati juga terpilih sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) terbaik tahun 2024.
Kepada masing-masing juara tersebut diberikan sertifikat dan plakat oleh Pj Bupati Bireuen kepada Pj Keuchik. Untuk KPM diserahkan oleh Sekda Bireuen, untuk Bides diserahkan Kepala Dinas Kesehatan dan untuk Ketua TPPS diserahkan Kepala Bappeda Bireuen.
Pj Keuchik Teupin Raya, Saifuddin Munir, yang dihubungi media ini via telepon seluler menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi untuk kemajuan gampong, khususnya dalam hal penanganan stunting, sehingga Teupin Raya memperoleh juara dalam beberapa kategori.
Saifuddin menyebutkkan, harumnya nama baik gampong karena peran Tuha Peut, Tuha Lapan, TP PKK, TPPS, KPM, Kader Posyandu, Kader BKB, tokoh masyarakat dan para perempuan. Juga Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kemendesa.
“Alhamdulillah kami senang. Mudah-mudahan memacu semangat kami untuk terus menjaga agar Teupin Raya tidak ada stunting,” sebut tokoh muda Peusangan Siblah Krueng, sembari menambahkan peran Camat, TP PKK UPTD KB dan Puskesmas saat pembinaan mereka sehingga bisa juara.
Hal yang sama disampaikan Fandayanti. Ia menyampaikan rasa gembiranya terpilih menjadi KPM terbaik tahun 2024. Fanda, yang juga guru honorer SMP Negeri 2 Peusangan ini menyebutkan telah menjadi kader sejak tahun 2011, dimulai sebagai kader Posyandu. Sejak 2021 dirimya diminta oleh Keuchik menjadi KPM.
Pemberian penghargaan kepada para pelaku merupakan agenda tahunan Pemerintah Kabupaten Bireuen. Semua gampong lokus stunting dinilai oleh Tim kabupaten baik di lapangan maupun presentasi oleh para pelaku di tingkat Kabupaten.
Kontributor: Iwan Bahagia