Pertemuan yang membahas permasalahan Panti Asuhan Budi Luhur di Kantor DPRK Aceh Tengah. Foto: Mustawalad.
ACEH TENGAH, KenNews.id – Ketua Lembaga Dewan Adat Gayo dan mantan Bupati Bener Meriah, Tagore Abubakar menyarankan Kepala Dinas (Kadis) Sosial kabupaten Aceh Tengah untuk mundur dari jabatannya.
“Kalau adinda tidak mampu mengatasi persoalan Panti Asuhan Budi Luhur, saya sarankan lebih bagus mundur,” kata Tagore Abubakar kepada Kadis Sosial, Ishak pada pertemuan di ruang Ketua DPRK Aceh Tengah, 14 Desember 2023.
Saran mundur oleh Tagore kepada Ishak dari jabatannya, karena Tagore merasa Ishak tidak mampu mencari solusi berkaitan dengan persoalan Panti Asuhan Budi Luhur Takengon Aceh Tengah.
“Saya kecewa sama kamu, sebagai junior saya. Begitu mudahnya dengan tanpa beban menyampaikan untuk menutup panti asuhan itu,” kata Tagore dalam kesempatan itu.
Seharusnya, menurut Tagore, Dinas Sosial punya opsi untuk menyelesaikan masalah itu tanpa menutupnya.
Ishak tak memberi tanggapan terhadap saran mundur oleh Tagore tersebut.
“Saya mohon maaf, pernyataan itu saya keluarkan karena pikiran singkat, saya tidak bisa bekerja di luar kewenangan saya dan pendanaan untuk panti itu habis per 31 Desember 2023,” terang Ishak.
Sebelumnya, Ishak mengatakan, dalam rapat dengan Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tengah dan Alumni Panti Asuhan Budi Luhur, ada dua opsi yang dilakukan untuk penyelamatan Panti itu.
“Pertama adalah dengan meminta dana dari Provinsi. Kedua, menyerahkan Panti itu ke yayasan swasta untuk mengelolanya,” kata Ishak.
Pertemuan di kantor DPRK Aceh Tengah yang membahas permasalahan Panti Asuhan Budi Luhur ini, selain di hadiri oleh Tagore Abubakar, juga dihadiri oleh anggota DPRK, Baitul Mal, Asisten 3, UPTD Panti Asuhan Budi Luhur dan Perwakilan Bank Aceh.
Editor: Mustawalad
